Ungkapan Kata, Belum Bisa Mewakili Segores
Rasa”
Pernahkah terlintas dalam anganmu akan arti sebuah
penantian?
Perasaan bosan, resah, serta setumpuk hiasannya tak
kunjung redam..
Saat penantian hanyalah sebuah moment
pengisi waktu luang
Saat penentian berperan sebagai momok
yang amat mengerikan
Saat penantian menjadi hiasan angan
Yang tak kunjung menemukan titik
pandang..
Penantian yang kau
tujukan hanya untuk seorang tercinta
Dengan segudang
kekurangan yang menyelimuti dada
Kau mampu menerima
segala konsekuensi yang ada
Meskipun pada akhirnya
Kelak ia tak kan bersanding syahdu di dekatmu,,
Tetap mengiba?
Tetap menanti?
Kau tetap menantinya??
Huh, itu adalah pilihan yang konyol
untukmu!
Sadarlah, ini bukanlah cerita di negeri dongeng!
Sadarlah, ini bukanlah masalah kesetiaan!
Sekali lagi sadarlah, ini bukanlah masalah komitmen
cinta!
Namun, harga diri yang dipertaruhkan hanya kerananya…
tak semua orang tahu akan kuatnya
penantianmu
tak semua orang perduli akan ibamu..
tak semua orang tergerak hatinya akan
ketulusan cintamu..
meskipun kau katakan
ini adalah simbol kesetiaan!
Meskipun kau katakan
Ini adalah simbol keterkaitan perasaan!
Simbol kesetiaan?
Simbol keterkaitan perasaan?
Siapa kamu?
Dan siapa dirinya?
Tidak sadarkah kau
selama ini?
Sudah berapa luka
yang ia goreskan dalam lubuk hatimu?
Tidak sadarkah kau
selama ini?
Sudah berapa banyak
waktu yang kau gunakan untuk menunggu?
Tiak sadarkah kau
selama ini?
Sudah seberapa
sering butiran air mata jatuh dari pelupuk mata?
Kau masih sanggup bertahan?
Hebat!
Sadarlah,,
Cinta bukanlah bualan belaka,
Cinta bukanlah pelampiasan semata,
Cinta bukan hanya goresan rasa dalam jiwa,
Namun, Cinta adalah kapasitas diri untuk mengubahnya
menjadi berkilau bak permata..
0 komentar:
Posting Komentar